Rabu, 05 Mei 2010

Hati-hati, Rokok Filter Mengandung Darah Babi


Sebuah penelitian dilakukan oleh para peneliti Belanda menhasilkan kesimpulan cukup mengagetkan bagi pencandu rokok yang beragama islam dan yahudi yang mengharamkan mengkonsumsi daging babi. Hasil penelitian tersebut mengindikasikan sekira 185 merek rokok menggunakan darah atau hemoglobin babi, sebagai campuran pada bagian filter rokok. Profesor Simon Chapman dari Universitas Sydney mengatakan, penelitian ini menyibak komposisi rokok yang selama ini memang sangat tertutup, dengan kedok rahasia perusahaan. Prof Chapman juga berpendapat, riset ini telah mengakomodir kepentingan agama yang secara khusus melarang mengkonsumsi daging babi, seperti bagi umat Muslim dan Yahudi. Penelitian tersebut mengungkapkan, hemoglobin babi digunakan untuk membuat rokok filter lebih efektif menahan bahan kimia berbahaya, sebelum perokok menghisap dan masuk ke dalam paru-paru.

Hemoglobin adalah protein yang mengandung zat besi di dalam sel darah merah. Fungsi unsur tersebut sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh hewan mamalia dan hewan lainnya. Hemoglobin juga pengusung karbon dioksida kembali menuju paru-paru untuk dihembuskan keluar tubuh.Setidaknya satu merek rokok yang dijual di Yunani telah dikukuhkan menggunakan hemoglobin babi dalam proses pembuatannya, tanpa diketahui para konsumen. Sayangnya tidak disebutkan nama merek rokok tersebut namun bagi masyarakat Indonesia hal ini tentu mengkhawatirkan jika rokok tersebut beredar di Indonesia. Namun bagi masyarakat hal ini barangkali dapat dijadikan peringatan selain efek rokok bagi kesehatan juga dari sudut pandang agama memang diharamkan karena mengandung unsur penggunaan hemoglobin babi tersebut.

sumber : http://kesehatan.kompasiana.com/2010/03/30/hati-hati-rokok-filter-mengandung-darah-babi/